Rabu, 08 Juni 2011

MEDIA PEMBELAJARAN GEOGRAFI


MEDIA PEMBELAJARAN GEOGRAFI

A.   PENGERTIAN MEDIA PEMBELAJARAN
Kata media berasal dari bahasa latin yaitu “medius” yang secara harfiah berarti “tengah”, “perantara”, atau “pengantar”. Dalam bahasa Arab, media adalah perantara  atau pengantar pesan dari pengirim kepada penerima pesan.  Ada pula beberapa pendapat tentang Media, yaitu
·         Menurut Gerlach dan Ely (1971), media apabila dipahami secara garis besar adalah manusia, materi atau kejadian yang membangun kondisi yang membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan, keterampilan atau sikap. Sehingga guru, buku teks dan lingkungan sekolah marupakan media.
·         Para ahli AECT (Association of Education and Communication Technology) digunakan untuk menyampaikan pesan/informasi. 
·         Fleming (1987: 234) menyatakan media berfungsi untuk mengatur hubungan yang efektif antara dua pihak yaitu siswa dan isi pelajaran. 
·         Hainich dan kawan-kawan (1982) mengemukakan istilah medium sebagai perantara yang mengantar informasi antara sumber dan penerima. 
Kesimpulannya, media adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan dari pengirim ke penerima sehingga dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan minat siswa sedemikian rupa sehingga proses belajar terjadi. 
“Media pembelajaran “adalah media yang membawa pesan-pesan atau informasi yang bertujuan instruksional atau mengandung maksud-maksud pengajaran.
Menurut Gagne dan Briggs (1975) media pembelajaran meliputi alat yang secara fisik digunakan untuk menyampaikan isi materi pengajaran yang terdiri dari buku, tape recorder, kaset, video camera, video recorder, film, slide (gambar), foto, gambar, grafik, televisi dan computer. 

B.    FUNGSI DAN PERANAN MEDIA PEMBELAJARAN GEO.
  1. Fungsi Media Pembelajaran Geo.
  1. Menurut derek rowntree, media pendidikan (media pembelajaran) berfungsi:
·         Membangkitkan motivasi belajar
·         Mengulang apa yang telah dipelajari
·         Menyediakan stimulus belajar
·         Mengaktifkan respon peserta didik.
·         Memberikan balikan dengan segera.
·         Menggalakkan latihan yang serasi.
  1. Menurut McKnown ada 4 fungsi, yaitu
·         Mengubah titik berat pendidikan formal, yaitu dari pendidikan yang menekankan pada instruksional akademis menjadi pendidikan yang mementingkan kebutuhan kehidupan peserta didik.
·          Membangkitkan motivasi belajar pada peserta didik karena Memberikan kejelasan (clarification) Memberikan rangsangan (stimulation).
  1. PERANAN MEDIA PEMBELAJARAN GEO.
  • Mengatasi perbedaan pengalaman pribadi peserta didik.Misalnya: peserta didik yang bertempat tinggal di daerah pegunungan yang belum pernah melihat lautan dapat digunakan media film, video kaset.
  •  Mengatasi batas-batas ruang kelas. Misalnya: benda-benda yang akan diajarkan sulit dibawa ke dalam kelas, dapat diajarkan melalui film strip, film, slide, dan sebagainya.
  • Mengatasi kesulitan apabila suatu benda secara langsung tidak dapat diamati karena terlalu kecil. Misalnya: sel ,bakteri, atom dapat diguna kan media gambar, slide, film, dan sebagainya.
  • Mengatasi gerak benda secara cepat atau terlalu lambat, sedangkan proses gerakan itu menjadi pusat perhatian peserta didik.
  •  Mengatasi hal-hal yang terlalu kompleks dapat dipisahkan bagian demi bagian untuk diamati secara terpisah.
  •  Mengatasi suara yang terlalu halus untuk didengar secara langsung melalui telinga. Misalnya: alat bantu sistem pengeras suara.

C.    KARAKTERISTIK MEDIA PEMBELAJARAN GEO.

1.     Media dapat merekam dam merekontruksi peristiwa
2.    Media dapat memanipulasi waktu, tempat dan dimensi fisik obyek yang dipelejari
3.    Media dapat mendistribusikan pengalaman belajar dalam berbagai setting lingkungan.


D.   KLASIFIKASI MEDIA PEMBELAJARAN GEO
a.    Alat sebagai media ( siswa           melihat/ menggunakan).
·         Media gambar/Grafis dua dimensi ( hanya satu sisi dari objek yang dilihat).
§  Gambar/ foto
§  Sketsa
§  Diagram / chart
§  Grafik
§  Peta / map
·         Media gambar/ tiga dimensi ( semua sisi dari objek dapat dlihat)
§  Model           ukuran lebih kecil dari obejek sebenarnya
§  Prototype         ukuran sama dengan ukuran sebenarnya.
·         Media Audio ( mendengarkan, membunyikan, berbicara)
§  Radio
§  Tape Recorder
§  Televisi
·         Media proyeksi diam (still projected media )
Pesam dalam bentuk gambar akan diproyeksikan ke layar dengan menggunakan alat proyeksi ( proyektor ).
§  OHP
§  Opaque
§  Film bingkai ( slide)
·         Media proyeksi bergerak ( Dynamic projected media )
§  Film rangkai ( motion picture 0
§  Video
b.    Program sebagai media ( Tidak berwujud     siswa melakukan / mengalami )
·         Demonstrasi
·         Simulasi / game
·         Pengalaman langsung.


E.    KRITERIA PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN GEO

Kriteria pemilihan media pembelajaran yaitu:
·         Sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. Media dipilih berdasarkan tujuan instruksional yang telah ditetapkan baik dari segi kognitif, afektif, dan psikomotor. 
·          Media harus tepat untuk mendukung isi pelajaran yang sifatnya fakta, konsep, prinsip atau generalisasi. 
·         . Media harus praktis, luwes dan bertahan. Jika tidak tersedia waktu, dana, atau sumber daya lainnya untuk memproduksi, tidak perlu dipaksakan. Media yang mahal dan memakan waktu yang lama bukanlah jaminan. Sebagai media yang terbaik. Sehingga guru dapat memilih media yang ada, mudah diperolh dan mudah dibuat sendirioleh guru. Media yang dipilih sebaiknya dapat digunakan dimanapun dan kapanpun dengan peralatan yang ada di lingkungan sekitarnya, dan mudah dibawa dan dipindahkan ke mana-mana. 
·          Media harus dapat digunakan guru dengan baik dan terampil. Apapun medianya, guru harus mampu menggunakan dalam proses pembelajaran. Komputer, proyektor transparansi (OHP), proyektor slide, dan film, dan peralatan canggih lainnya tidak akan berarti apa-apa jika guru belum dapat menggunakannya dalam proses belajar mengajar di kelas.
e. Mutu teknis. Pengembangan visual baik gambar maupun fotograf harus memenuhi persyaratan teknis tertentu. Misalnya visual pada slide harus jelas dan informasi atau pesan yang ditonjolkan dan ingin disampaikan tidak boleh terganggu oleh elemen lain yang berupa latar belakang. 
·          Media yang digunakan harus sesuai dengan taraf berfikir siswa. 
·          Media yang digunakan harus dapat menunjang dan membantu pemahaman siswa terhadap pelajaran tersebut sehingga proses pembelajan dapat berjalan dengan lancer dan sesuai dengan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. 

F.    GAMBAR MEDIA 2 DIMENSI dan 3 DIMENSI.
v  2 DIMENSI.
Media dua dimensi sering disebut media grafis. Media dua dimensi adalah media yang memiliki ukuran panjang dan lebar. Grafis sebagai media pengajaran dapat mengkombinasikan fakta-fakta, gagasan-gagasan secara jelas dan kuat melalui perpaduan antara ungkapan atau grafik. Kata-kata dan angka-angka dipergunakan sebagai judul dan penjelasan kepada grafik, bagan, diagram, poster, kartun dan komik sedangkan sketsa, lambing bahkan foto digunakan untuk mengartikan fakta, pengertian dan gagasan yang pada hakikatnya sebagai penyajian grafis.
ekurangan Media Dua Dimensi :
  • Tidak dapat menjangkau kelompok besar
  • Hanya menekankan persepsi indra penglihatan saja
  • Tidak menampilkan unsur audio dan motion

Kelebihan Media Dua Dimensi :
  • Bentuknya sederhana
  • Ekonomis
  • Bahan mudah diperoleh
  • Dapat menyampaikan rangkuman
  • Mampu mengatasi keterbatasan ruang dan waktu
  • Tanpa memerlukan peralatan khusus dan mudah penempatannya
  • Sedikit memerlukan informasi tambahan
  • Dapat membandingkan beberapa perubahan
  • Dapat divariasi antara media yang satu dengan media yang lainnya


Contoh gambar 2 dimensi.


          Gambar 1. Ayam  Broiler( sumber daya alam hewani)

v  3 DIMENSI.

Media Tiga Dimensi  yaitu media yang mempunyai panjang, lebar dan isi. Media tiga dimensi yang sering dipakai adalah model dan boneka. Model adalah tiruan 3 dimensional dari beberapa objek nyata yang terlalu besar, terlalu jauh, terlalu kecil, terlalu mahal, terlalu jarang, terlalu ruwet untuk dibawa ke kelas, dan dipelajari siswa dalam wujud aslinya.  Contoh 3 dimensi.
Kekurangan Media tiga dimensi :
  • Tidak bisa menjangkau sasaran dalam jumlah besar
  • Penyimpanannya memerlukan ruangan yang besar
  • Memerlukan perawatan yang rumit
Kelebihan Media Tiga Dimensi :
  • Memberikan pengalaman secara langsung
  • Penyajian secara kongkrit dan menghindari verbalisme
  • Dapat menunjukkan obyek secara utuh baik kontsruksi maupun cara kerjanya
  • Dapat melihat struktur organisasi secara jelas
  • Dapat menunjuk alur suatu proses dengan jelas